Matahari

Subhanallah... panasnya matahari disiang ini begitu menyengat tubuhku. Angin-angin tertutupi oleh dinding-dinding yang tak bersahabat. Pepohonan yang meneduhkan dipinggir dan aku berada ditengah yang tak dapat menjangkaunya. Secarik kertas yang menemani dengan untaian tangan yang bolak-balik.
Matahari... cahaya sinarnya begitu terang. Mataku sulit membuka ketika aku memandangnya. Teduh rasanya saat matahari tertutup oleh awan meskipun itu terjadi hanya sebentar. Lumayan.. pendinginan yang terjadi sesaat.
Kembali lagi.. bersyukur. Yahh.. dengan bersyukur, apapun itu akan menjadi nyaman. Ketika aku merasa kepanasan didalam ruangan ini, ternyata PKL diseberangku merasa lebih panas lagi. Padahal.. didekat pohon itu jauh lebih dingin. Namun... aku dsini sendirian. Tak ada yang dapat aku harapkan. Jalani sajalah...
Selamat siang :D